Arduino, alat kecil sejuta kemampuan!.

Apa itu Arduino? Apakah kamu pernah mendengar istilah tersebut? Arduino sendiri adalah sebuah perangkat purwarupa (prototyping) yang bersifat open source. Nah, pada artikel kali ini kita akan membahas tentang arduino mulai dari pengertian, kegunaan, komponen, perbandingan dengan perangkat prototype sejenis, hingga kelebihan serta kekurangannya. Jadi, simak artikel ini dengan baik ya agar tidak ada informasi yang terlewatkan.
Apa itu Arduino? Menurut website resmi Arduino, Arduino merupakan sebuah perangkat elektronik yang bersifat open source dan sering digunakan untuk merancang dan membuat perangkat elektronik serta software yang mudah untuk digunakan. Arduino ini dirancang sedemikian rupa untuk mempermudah penggunaan perangkat elektronik di berbagai bidang. Arduino ini memiliki beberapa komponen penting di dalamnya, seperti pin, mikrokontroler, dan konektor yang nanti akan dibahas lebih dalam selanjutnya. Selain itu, Arduino juga sudah menggunakan bahasa pemrograman Arduino Language yang sedikit mirip dengan bahasa pemrograman C++. Biasanya Arduino digunakan untuk mengembangkan beberapa sistem seperti pengatur suhu, sensor untuk bidang agrikultur, pengendali peralatan pintar, dan masih banyak lagi.
Komponen Arduino penting di arduino
Mikrokontroler
Komponen pertama adalah mikrokontroler. Mikrokontroler adalah chip yang memungkinkan kamu memprogram Arduino dan memproses output berdasarkan input yang diberikan. Singkatnya, mikrokontroler ini adalah otak dari Arduino. Ada banyak jenis chip yang digunakan tergantung dari jenis Arduino-nya.
Pin
Selanjutnya adalah pin. Pin ini digunakan untuk menghubungkan Arduino dengan berbagai komponen yang akan kamu gunakan. Dalam Arduino sendiri ada dua jenis pin, yakni pin analog dan pin digital.
Pin digital
Pin ini dapat menerima atau mengirim sinyal digital. Digital berarti sinyal yang diterima atau dikirimkan akan bernilai 1 atau 0 alias HIGH atau LOW. Kebanyakan perangkat Arduino memiliki 14 pin input output digital.
Pin analog
Pin analog pada arduino adalah pin yang digunakan untuk menerima input analog. Ia dapat menerima tegangan analog dari 0V sampai dengan 5V. Umumnya, setiap jenis Arduino memiliki setidaknya satu pin analog.
Setiap pin pada Arduino biasanya dapat dikonfigurasikan ke dalam dua mode, yaitu input dan output. Pada mode input, pin akan diatur untuk dapat menerima sinyal input. Sama halnya pada mode output, pin akan diatur untuk mengirimkan sinyal.
Konektor
Komponen yang terakhir adalah konektor. Arduino sendiri memiliki dua jenis konektor yang cukup penting, yaitu power konektor dan serial konektor.
Power konektor
Power konektor adalah konektor yang digunakan untuk menyalurkan daya untuk Arduino. Daya ini digunakan untuk menghidupkan Arduino dan juga perangkat lain yang terhubung dengannya, seperti sensor dan layar monitoring.
Serial konektor
Serial konektor ini biasanya digunakan untuk menghubungkan Arduino dengan perangkatmu seperti komputer atau laptop. Konektor ini menggunakan port USB standar pada Arduino. Selain itu, konektor ini juga dapat digunakan sebagai power konektor. Namun, serial konektor hanya diimplementasikan pada perangkat Arduino yang lebih baru.
Setting arduino sangat lah mudah,bila kita pesan di web resminya kita akan mendapat satu paket komponen tergantunh jenis pemesanan ada arduino uno dan arduino nano keduanya sama-sama mempunyai kemampuan yang bagus paket itu terdiri dari
1.alat arduino
2.papan konektor
3.kabel konektor
4.lampu
5.software (mentahan) yang dapat di intsal ulang di prangkat pc maupun android.
Kemampuan arduino sangatlah besar, satu alat bisa mensetting lampu lalulintas satu kacamatan, waku itu saya pernah di ajarkan caranya oleh guru praktikum saya dan itu berhasil,selain itu arduino juga bisa setting robotik, setting lampu satu gedung tingkat 30 dengan durasi tertenu, sensor kartu, figerprint, tap toll otomatis semua bisa. 

No comments:

Post a Comment